Rumus E-E-A-T — Pernah nggak, kamu baca artikel yang kelihatannya bagus, tapi entah kenapa rasanya “nggak yakin” sama isinya? Nah, itu karena artikel tersebut mungkin belum memenuhi standar E-E-A-T. Konsep yang dipakai Google untuk menilai kualitas dan kredibilitas sebuah konten.
Apa Itu E-E-A-T?
E-E-A-T adalah singkatan dari Experience, Expertise, Authoritativeness, dan Trustworthiness. Jika diartikan, E-E-A-T merupakan panduan untuk menulis konten yang dipercaya pembaca dan algoritma Google.
1. Experience (Pengalaman Nyata)
Artikel dengan sentuhan pengalaman, agar artikel terasa lebih hidup. Contohnya, kalau kamu menulis tentang “cara menabung”, ceritakan pengalaman pribadi saat mulai menabung Rp20.000 per hari dan hasilnya dalam 3 bulan.
2. Expertise (Keahlian)
Tulisan yang bagus harus menunjukkan pengetahuan mendalam di bidangnya. Seorang penulis harus bisa menunjukkan bahwa seorang penulis tuh paham dengan topik yang dibahas. Misalnya, kalau niche nya kesehatan, gunakan rujukan dari situs resmi seperti WHO atau Kemenkes atau website yang relevan dengan kesehatan.
Contoh: "Berdasarkan anjuran Kemenkes, konsumsi air putih ideal per hari adalah sekitar 2 liter."
3. Authoritativeness (Otoritas)
Google menilai siapa penulisnya dan apakah sumbernya tepercaya. Artinya, penting banget mencantumkan profil penulis dan sumber kredibel. Kalau kamu menulis di blog pribadi, pastikan ada about page dan beberapa artikel relevan dengan topik serupa agar makin dipercaya.
4. Trustworthiness (Kepercayaan)
Gunakan data akurat, hindari klaim tanpa sumber, dan jangan menyesatkan pembaca. Transparansi juga penting. Misalnya, kalau artikelmu berisi affiliate link, beri keterangan jujur di awal atau akhir tulisan.
Bagaimana Menerapkan E-E-A-T Saat Menulis
Mari kita uraikan cara praktis menerapkannya dalam artikel sehari-hari.
Langkah 1: Mulai dari pengalaman ( Experience)
Tulis seperti kamu sedang berbagi cerita nyata. Gunakan kalimat natural: “Saya pernah mencoba...”, atau “Dalam pengalaman saya...”. Pendekatan ini bikin pembaca lebih nyaman membacanya.
Langkah 2: Sertakan data dan referensi ( Expertise)
Tambahkan fakta ringan, misalnya dari laporan, jurnal, atau sumber terpercaya. Contoh: “Menurut data We Are Social 2024, rata-rata orang Indonesia menghabiskan 3 jam sehari membaca konten digital.”
Langkah 3: Bangun reputasi ( Authoritativeness)
Gunakan bio penulis, tampilkan pengalaman, atau tautkan artikel sejenis. Semakin konsisten menulis di satu topik, semakin tinggi otoritas kamu di mata pembaca dan mesin pencari.
Langkah 4: Pastikan akurasi dan transparansi ( Trustworthiness )
Periksa ulang data, tulis sumber dengan jelas, dan hindari menyesatkan pembaca. Kalau ada opini pribadi, tulis dengan jujur bahwa itu pendapat pribadi.
Hubungan E-E-A-T dengan SEO
Walaupun E-E-A-T bukan faktor ranking langsung, Google memakainya untuk menilai kualitas konten.
Artikel dengan E-E-A-T tinggi lebih mungkin:
-
Mendapat backlink organik
-
Bertahan lama di peringkat tinggi
-
Dianggap relevan oleh pembaca dan algoritma
Tips Cepat Meningkatkan E-E-A-T
-
Tulis dari pengalaman asli, bukan hasil riset semata.
-
Cantumkan sumber, minimal 1–2 referensi kredibel.
-
Gunakan gaya bahasa yang manusiawi, bukan robotik.
-
Update artikel lama, agar tetap relevan dan akurat.
-
Bangun kehadiran online seperti: profil penulis, LinkedIn, atau blog pribadi.
Menulis artikel bukan cuma soal gaya atau SEO, tapi soal membangun kepercayaan. Dengan menerapkan rumus E-E-A-T, kamu bukan hanya membuat artikel yang dibaca, tapi juga dipercaya.
Post a Comment